Dominan,20 Menit Liverpool Bobol Gawang Arsenal 4 Kali

Liverpool - Liverpool menutup babak pertama dengan keunggulan 4-0 atas Arsenal. Dalam pertandingan di Anfield, Sabtu (8/2/2014) malam WIB, The Reds unggul lewat gol-gol Martin Skrtel (2 gol), Raheem Sterling, dan Daniel Sturridge.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan baru berjalan satu menit, Liverpool sudah membuka keunggulan. Gol cepat tuan rumah dicetak oleh Martin Skrtel. Berawal dari umpan tendangan bebas Steven Gerrard, Skrtel yang tak terkawal bisa memasukan bola ke dalam gawang The Gunners yang dikawal oleh Wojciech Szczesny.

Liverpool menggandakan keunggulan di menit ke-10. Skrtel kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah sundulannya menyambut sepak pojok Gerrard bersarang di gawang Arsenal.

Tim tuan rumah nyaris mencetak gol ketiga di menit ke-13. Sepakan voli Luis Suarez dari luar kotak penalti masih membentur tiang gawang. Bola muntah kemudian disambar oleh Kolo Toure. Tapi tendangannya masih melebar.

Liverpool terus tancap gas. Tim tuan rumah cuma butuh empat menit untuk mencetak gol ketiganya. Menerima bola dari Jordan Henderson, Luis Suarez yang bergerak di sisi kanan kemudian mengirim bola ke Raheem Sterling. Nama yang disebut terakhir tanpa kesulitan menjebol gawang Arsenal.

Di menit ke-20, Liverpool mencetak gol keempatnya. Kali ini giliran Daniel Sturridge yang bikin gol setelah menyelesaikan umpan terobosan Coutinho dengan amat baik.

Setelah empat gol tercipta, tempo permainan sedikit menurun. Di sisi lain, serangan yang dibangun Arsenal sulit menembus rapatnya pertahanan Liverpool. Peluang pertama Arsenal didapat Olivier Giroud di menit ke-38. Tapi sundulannya menyambut umpan Nacho Monreal masih menyamping.

Suarez mencoba melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Namun bola masih melebar tipis di sisi kanan gawang Arsenal.

Susunan Pemain:

Liverpool: Mignolet, Flanagan, Skrtel, Toure, Cissokho, Coutinho, Gerrard, Henderson, Suarez, Sterling, Sturridge

Arsenal: Szczesny, Sagna, Mertesacker, Koscielny, Monreal, Arteta, Wilshere, Oxlade-Chamberlain, Ozil, Cazorla, Giroud

Hadapi Arsenal, 'Si Merah' Ingin Ulangi Performa Saat Cukur Everton

Liverpool - Menjamu Arsenal yang tengah memuncaki klasemen, Liverpool bertekad meraih tiga poin. Demi mewujudkannya, manajer The Reds Brendan Rodgers ingin para pemainnya tampil seperti kala membenamkan Everton.

Setelah tiga musim terakhir absen, Liverpool punya misi lolos ke Liga Champions musim depan. Sejauh ini mereka berada dalam jalur tepat, menempati posisi empat di klasemen sementara Liga Inggris.

Namun demikian, posisi anak-anak Merseyside belum begitu aman mengingat Everton dan Tottenham Hotspur berada dalam jangkauan tiga poin di belakang. Oleh karena itu tiga poin atas Arsenal amat penting pada laga di Anfield, Sabtu (8/2/2014) malam WIB esok.

Meski menjamu tim pemuncak klasemen sementara, Liverpool yakin bisa memetik hasil bagus. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung sendiri, yang jelas bakal memberikan dorongan moral.

Rodgers pribadi berharap timnya bisa tampil seperti saat menang telak 4-0 atas Everton di Anfield akhir Januari kemarin. Saat itu, meski kalah dominan dalam permainan, Luis Suarez dkk. tampil efisien dan menciptakan banyak peluang cemerlang di kotak penalti The Toffees.

"Ada tiga poin yang bisa diraih dan jika kami mendapatkannya, itu akan membawa kami berada dalam jarak lima poin dari Arsenal. Itulah satu-satunya harapan kami, kami sekarang berharap untuk bertanding dan menang," kata Rodgers di situs resmi klub.

"Kami mengetahui Arsenal dan menghormati mereka sebagai lawan, mereka tengah memuncaki liga saat ini dan kami sedang mengejar mereka. Bagi kami, ini benar-benar soal fokus ke permainan kami sendiri dan bagaimana bermain dengan intensitas dan kualitas seperti yang ada di laga kontra Everton, yang mana menakjubkan," lanjutnya.

"Jika kami bisa menangani tekanan dari partai derby, bermain di level sepakbola seperti itu, dan menampilkan performa tersebut, hasilnya akan datang dengan sendirinya," demikian manajer asal Irlandia utara ini.

Jika sukses meraih angka penuh, Liverpool bakal memangkas jarak dengan Arsenal menjadi lima poin. The Gunners saat ini mengoleksi nilai 55, sementara Liverpool punya 47 poin. Di antara keduanya ada Manchester City dan Chelsea yang sama-sama mengoleksi 53 angka.

Jadwal Siaran Langsung Sepakbola Akhir Pekan Ini

Official Soccer News - Laga-laga seru di liga-liga papan atas Eropa kembali tersaji akhir pekan ini. Sejumlah pertandingan menarik bisa disaksikan secara langsung di stasiun televisi.

Pertandingan akhir pekan ini dibuka dari kancah Bundesliga, Sabtu dini hari 8 Februari 2013. Bayer Leverkusen yang tak ingin semakin tertinggal dari Bayern Munich akan menghadapi tuan rumah Werder Bremen. Laga ini akan disiarkan langsung Kompas TV pukul 21.00 WIB.

Dari kancah Premier League, pemuncak klasemen, Arsenal akan menghadapi lawan tangguh. The Gunners dijadwalkan melawan tuan rumah Liverpool. Duel big match ini disiarkan langsung Bein Sport3 mulai pukul 19.00 WIB.

Sementara itu, Chelsea dan Manchester City akan coba merebut posisi Arsenal. Norwich City vs Manchester City bisa disaksikan di Indosiar pukul 21.30 WIB. Chelsea vs Newcastle United akan tayang di Bein Sport3 pukul 21.45 WIB.

Pertandingan duo Madrid bisa Anda saksikan Minggu, 9 Februari 2014. RCTI menyiarkan langsung Reak Madrid vs Villarreal pukul 01.45 WIB. Malam harinya, Anda bisa menikmati duel Almeria melawan Atletico Madrid di Star Sports pukul 22.25 WIB.

Berikut jadwal lengkapnya:

Sabtu, 8 Februari 2014
Bundesliga
Borussia Moenchengladbach vs Bayer Leverkusen (Bein Sport2, 02:25 WIB)
Werder Bremen vs Borussia Dortmund (Kompas TV, 21:00 WIB)

Premier League
Liverpool vs Arsenal (Bein Sport3, 19:00 WIB)
Aston Villa vs West Ham United    (Nex Entertainment, 21:30 WIB)
Norwich City vs Manchester City    (Indosiar, 21:30 WIB)
Chelsea vs Newcastle United (Bein Sport3 21:45 WIB)
Southampton vs Stoke City (Bein Sport2, 21:55 WIB)
Crystal Palace vs West Bromwich Albion (Fight Sport, 22:00 WIB)

Eredivisie
Vitesse Arnheim vs ADO Den Haag    (FOX Sport, 01:55 WIB)

ISL
Persija vs Semen Padang    (RCTI, 18:30 WIB)

Ligue 1
Toulouse vs Saint-Etienne (B-Channel, 02:15 WIB)
Olympique Marseille vs Bastia (B-Channel, 22:45 WIB)

Minggu, 9 Februari 2014
Schalke vs Hannover (Bein Sport2, 23:25 WIB)

Premier League
Swansea City vs Cardiff City (Bein Sport 1 & 3, 00:25 WIB)
Tottenham Hotspur vs Everton (Bein Sport3, 20:00 WIB)
Manchester United vs Fulham (SCTV, 22:30 WIB)

Eredivisie
PSV Eindhoven vs Twente Enschede (FOX Sport, 00:40 WIB)
PEC Zwolle vs Ajax Amsterdam (FOX Sport, 20:25 WIB)

ISL
Sriwijaya FC vs Arema Cronus (RCTI, 18:30 WIB)

La Liga
Real Madrid vs Villarreal (RCTI, 01:45 WIB)
Almeria vs Atletico Madrid (Star Sports, 22:25 WIB)

Ligue 1
Girodins Bordeaux vs Lorient (B-Channel, 22:45 WIB)

Serie A
Napoli vs AC Milan (Bein Sport1, 02:40 WIB)
Torino vs Bologna (Bein Sport1, 18:25 WIB)
Hellas Verona vs Juventus (Bein Sport1, 20:30 WIB)
Lazio vs AS Roma (Bein Sport2, 20:55 WIB)

Senin, 10 Februari 2014
Persahabatan
Indonesia U-19 vs PSIS Semarang    (SCTV, 20:00 WIB)

La Liga
Sevilla vs Barcelona (RCTI, 02:30 WIB)

Ligue 1
AS Monaco vs PSG (B-Channel, 02:45 WIB)

Serie A
Internazionale vs Sassuolo (Nex Entertainment, 02:30 WIB)

(Moat)

Kemampuannya Mempengaruhi Laga,Mourinho Dinilai Yang Terbaik di Dunia

London - Kemenangan Chelsea atas Manchester City menuai puja-puji dari publik, tak terkecuali untuk manajer The Blues Jose Mourinho. Kemampuannya dalam mempengaruhi laga besar dinilai yang terbaik di dunia.

Penilaian tersebut dilontarkan oleh mantan penggawa Manchester United Gary Neville. Neville yang kini menjadi pengamat sepakbola di Sky Sports itu menilai bahwa kemenangan Chelsea amat terpengaruh dengan pembawaan dan cara Mourinho menyikapi pertandingan.

Hampir sepanjang musim ini Mourinho selalu menegaskan bahwa The Blues bukanlah favorit juara, utamanya jelang laga kontra City yang disebut-sebut duel kandidat peraih titel Liga Inggris. Apalagi keduanya datang dengan kekuatan masing-masing, anak-anak asuh Manuel Pellegrini merupakan yang tertajam di liga sedangkan John Terry dkk yang terkokoh dalam bertahan.

Pria Portugal itu bahkan cenderung mengendurkan tekanan untuk timnya dengan menyatakan bahwa City lebih unggul, lebih matang, dan merupakan yang terbaik, sementara Chelsea masih dalam tahap pertumbuhan dan evolusi. Jalan yang tetap ia pertahankan setelah laga usai untuk kemenangan Chelsea 1-0 atas The Citizens di Etihad Stadium.

Sikap ekspresifnya di pinggir lapangan juga dinilai amat mempengaruhi penampilan timnya. Mourinho bisa tampak tenang di satu sisi, lalu meledak-ledak di momen yang lain.

"Dia seperti konduktor orkestra. Dia muncul di awal laga dan duduk di bangku pemain sebelumnya timnya keluar dari ruang ganti," kata Neville di Sky Sports.

"Dia datang dengan 'hidup' pada laga-laga besar dan itulah yang dilakukan para manajer terbaik. Dia adalah yang terbaik di dunia pada saat ini dalam mempengaruhi laga besar, sangat brilian," lanjutnya.

"Dia memikirkan setiap detail kecil, hal-hal yang saya pikir tidak dipikirkan banyak orang karena dia punya banyak pengalaman dalam hal ini. Dia cerdas, pintar, dan menggunakannya. Dia bagus dan dia tahu dia bagus," tambah staf pelatih tim nasional Inggris ini.

Kemenangan yang diraih anak-anak London barat membuat persaingan titel liga makin sengit. City kini turun ke posisi dua dengan nilai 53, hanya unggul selisih gol dari Chelsea. Sementara Arsenal di puncak klasemen hanya berjarak dua angka.

Man. City Tumbang di Etihad

Manchester - Manchester City harus menelan kekalahan kandang pertama pada Premier League musim ini, setelah dibungkam Chelsea 0-1. Kendati demikian, manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, mencoba santai mengingat perburuan gelar juara masih terbuka.

Kekalahan tersebut membuat ManCity gagal menyalip kembali Arsenal di puncak klasemen sementara Premier League. Meski jumlah poin disamai oleh Chelsea, "The Citizens" masih berhak menempati posisi 2 lantaran unggul selisih gol.

"Itu adalah pertandingan yang menentukan buat Chelsea, dan juga penting bagi kami. Tapi, kami masih terpaut dua poin saja dari Arsenal," ujar Pellegrini, sebagaimana dilansir Soccerway, Selasa 4 Februari 2014.

"Mereka mencetak gol indah, tapi kami juga memiliki sejumlah peluang, paling tidak untuk menyamakan kedudukan. Pertandingan berjalan sangat ketat dan mereka bermain baik, namun kami tak memiliki masalah (untuk kembali ke jalur kemenangan)," lanjutnya.

Pellegrini juga menyoroti absennya sejumlah pemain penting yang masih berkutat dengan cedera. Menurut dia, itu adalah salah satu penyebab mengapa timnya kesulitan menghadapi pasukan Jose Mourinho, sehingga tak mampu menciptakan satu pun gol.

"Kami tak diperkuat sejumlah pilar (utama). Bermain tanpa Sergio Aguero, Samir Nasri, Fernandinho, dan Javi Garcia sangatlah sulit. (Cederanya) Fernandinho merupakan kehilangan besar bagi kami," ujar manajer asal Chile tersebut.

Timnas U-19 Taklukan PSS Sleman 3-1

YOGYAKARTA - Tim nasional Indonesia U-19 menang 3-1 atas  PSS Sleman pada laga coba yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Senin (3/2/2014) malam. Sepasang gol Garuda Jaya diborong oleh Ilham Udin Armayn.

Timnas Indonesia U-19 langsung tampil menekan PSS Sleman sejak menit-menit awal. Usaha Evan Dimas dan kawan-kawan akhirnya membuahkan hasil dengan gol yang ditorehkan Ilham Udin pada menit ke-15.

Gol ini tidak terlepas dari penampilan apik Muchlis Hadi Ning yang berhasil mengecoh dua pemain lawan di dalam kotak penalti PSS. Muchlis kemudian mengirimkan bola mendatar yang disambut Ilham dengan sepakan keras. Gol!

Berselang 11 menit kemudian, Ilham kembali mencatatkan namanya di papan skor. Evan Dimas yang mengeksekusi tendangan bebas, melepaskan umpan ke dalam kotak penalti lawan. Salah satu pemain PSS salah mengantisipasi umpan tersebut sehingga bola jatuh di kaki Ilham. Dengan reaksi cepat, Ilham melepaskan tembakan yang sulit dibendung Aji Saka.

Gawang Garuda Jaya bukan tanpa ancaman. Pada menit ke-30, gawang timnas U-19 nyaris bobol seandaianya kiper Ravi Murdianto tak sigap memblok bola tendangan bebas Moniega Bagus.

Tak peduli dengan ancaman tersebut, timnas U-19 terus berusaha menguasai tempo permainan. Namun, usaha tim besutan Indra Sjafri untuk mencetak gol tambahan tak membuahkan hasil hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama.

Selepas jeda, pelatih Indra Sjafri melakukan perubahan di lini depan timnya. Ia memasukkan Dimas Drajat untuk menggantikan Muchlis pada menit ke-55. Saat perubahan tersebut belum membuahkan hasil,  gawang Indonesia nyaris bobol jika Ravi tidak sigap menghalau bola tembakan salah satu pemain lawan.

Pada menit ke-68, Indra memilih menarik Ravi dan menggantikannya dengan Awan Setho. Namun, hanya berselang semenit, Awan dipaksa memungut bola di gawangnya sendiri setelah gagal membendung tembakan Mudah Yulianto. Pemain bernomor punggung 11 tersebut berdiri bebas saat melepaskan tembakan, memanfaatkan bola liar hasil tendangan bebas rekannya.

Pada menit ke-74, Indonesia harus kehilangan Ilham Udin karena mengalami cedera. Indra kemudian memilih memasukkan Maldini. Keputusan Indra cukup tepat karena Maldini menjadi aktor penting di balik gol David Maulana pada menit ke-75.

Dari sisi kiri pertahanan PSS, Maldini melepaskan umpan terukur ke dalam kotak penalti. David menyambut bola tersebut dengan tendangan voli yang membuat bola bersarang ke sisi kiri gawang PSS.

Sekitar delapan menit sebelum laga usai, Evan Dimas nyaris mencetak gol saat memanfaatkan kesalahan lawan. Namun, tembakan Evan masih terlalu lemah sehingga tak menyulitkan Aji Saka menangkap bola. Itu menjadi peluang terakhir bagi Indonesia. Skor 3-1 untuk keunggulan Indonesia bertahan hingga laga usai.  
 
Selanjutnya, Evan Dimas dan kawan-kawan akan kembali melakoni laga uji coba melawan Persiba Bantul di Stadion Sultan Agung, Rabu (5/2/2014). 

Susunan Pemain
PSS Sleman: 1-Aji Saka; 14-Taji Prasteyo, 28-Ade Christian, 24-M. Hamdani, 5-Ridwan Awaludin, 6-Lintang Tresno, 8-Anang Hadi, 4-Eko Setiawan, 11-Mudah Yulianto, 9-Moniega Bagus, 7-Hermawan Putra  

Timnas Indonesia U-19: 1-Ravi Murdianto (Awan Setho 68); 5-M Fatchurohman, 34-Hansamu Yama, 13-Sahrul, 2-Putu Gede; 8-M Hargianto (Ichsan 88), 6-Evan Dimas (Hendra Sandi 83), 19-Zulfiandi (Paolo Sitanggang 85), 20-Ilham Udin (Maldini 74), 9- David Maulana; 10-Muchlis Hadi Ning (Dimas Drajat 55)

Bertamu ke City Mourinho Berharap Wasit Tampil Oke

London - Chelsea bakal melakoni laga krusial ke markas Manchester City. Manajer The Blues, Jose Mourinho, berharap laga tak terpengaruh keputusan-keputusan kontroversial wasit.

Chelsea bakal melakoni ujian sesungguhnya pada pekan ke-24 Premier League, saat harus melawat ke Etihad Stadium Selasa (4/2/2014) dinihari WIB. Laga itu menjadi sangat penting karena kedua tim merupakan kandidat kuat juara dan masih bertengger di posisi atas klasemen.

The Blues berangkat ke Manchester dengan hasil kurang meyakinkan di laga terakhir Premier League. Mereka hanya bisa bermain imbang tanpa gol saat menjamu West Ham United. Sebaliknya City baru saja menuai kemenangan meyakinkan atas Tottenham Hotspur dengan skor 5-1 dalam laga di White Hart Lane.

Fakta itu tak membuat Mourinho gentar. Sebab, orang Portugal itu melihat kemenangan The Citizens datang berkat campur tangan wasit. City berhadapan dengan sepuluh pemain Spurs sejak menit ke-50 setelah Danny Rose diusir keluar lapangan. Mourinho berharap keputusan kontroversial wasit tak terulang kepada anak asuhnya di laga dinihari nanti.

"Pertandingan ini antara 11 pemain lawan 11 dan saya berharap wasit berkualitas dan tidak memberikan kerugian," kata Mourinho kepada situs resmi klub. “

"Mike (Dine, wasit laga City dengan Chelsea) adalah wasit yang oke maka saya yakin sepenuhnya tapi saya berharap dia tidak mengusir pemain seperti yang dilakukan kepada Danny Rose (Tottenham Hotspur lawan Manchester City)," Jelas manajer berjuluk The Special One itu.

"Saya berharap ini jadi pertandingan yang bagus dan jika Manchester City memang lebih baik daripada kami dan kami tidak bisa menampilkan permainan ala Chelsea dan sepakbola Chelsea, maka akan lain ceritanya,” ujar Mou.

Chelsea saat ini menempati peringkat ketiga klasemen dengan nilai 50, tertinggal tiga angka dari City yang ada di urutan kedua. Sementara puncak klasemen dimiliki Arsenal dengan koleksi 55 poin.