Cari Blog Ini
Rabu, 11 September 2013
Sopir Gila Ngerock
Hidup Ini Tak Semudah Yang Aku Bayangkan! Butuh Pengorbanan Dan Kerja Keras Untuk Meraih Kesuksesan.-
Lampard: Laga Ini Sangat Spesial
LONDON
— Gelandang Inggris, Frank Lampard, mengaku senang dapat meraih
pertandingan ke-100 bersama skuad The Three Lions saat bermain imbang
0-0 dengan Ukraina pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014, Selasa
atau Rabu (11/9/2013). Ia menilai laga tersebut adalah pertandingan yang
spesial.
Lampard memulai debut bersama timnas Inggris pada Oktober 1999. Sejak itu, ia telah membela Inggris sebanyak 99 kali di berbagai ajang dan mencetak 29 gol.
"Secara pribadi, ini sangat spesial bagiku. Ini adalah laga yang sulit, jadi aku mencoba untuk fokus pada pertandingan. Tetapi, ketika aku melihat kembali perjalanan panjangku meraih penampilan ke-100 ini, aku sangat bangga bisa berada di sana," ungkap Lampard seperti dilansir Skysports.
Sepanjang pertandingan itu sendiri, menurut catatan Soccernet, Inggris menguasai bola sebanyak 47 persen dan menciptakan dua peluang emas dari delapan usaha. Adapun Ukraina melepaskan satu tendangan akurat dari tujuh kali percobaan.
"Aku pikir kami menguasai jalannya pertandingan dalam waktu yang lama pada babak pertama dan kami memang mencoba sedikit mengolah bola tanpa menciptakan ruang. Tetapi, mereka (Ukraina) juga tidak menciptakan peluang," kata Lampard.
"Mereka mampu menempatkan kami dalam tekanan ketika memasuki babak kedua. Ini adalah tempat yang sulit dan kami tahu itu sebelum pertandingan dimulai. Kami ingin datang ke sini dan menang. Tetapi, Anda harus menempatkan sudut pandang dalam hal itu dan imbang adalah hasil yang baik," tukasnya.
Lampard memulai debut bersama timnas Inggris pada Oktober 1999. Sejak itu, ia telah membela Inggris sebanyak 99 kali di berbagai ajang dan mencetak 29 gol.
"Secara pribadi, ini sangat spesial bagiku. Ini adalah laga yang sulit, jadi aku mencoba untuk fokus pada pertandingan. Tetapi, ketika aku melihat kembali perjalanan panjangku meraih penampilan ke-100 ini, aku sangat bangga bisa berada di sana," ungkap Lampard seperti dilansir Skysports.
Sepanjang pertandingan itu sendiri, menurut catatan Soccernet, Inggris menguasai bola sebanyak 47 persen dan menciptakan dua peluang emas dari delapan usaha. Adapun Ukraina melepaskan satu tendangan akurat dari tujuh kali percobaan.
"Aku pikir kami menguasai jalannya pertandingan dalam waktu yang lama pada babak pertama dan kami memang mencoba sedikit mengolah bola tanpa menciptakan ruang. Tetapi, mereka (Ukraina) juga tidak menciptakan peluang," kata Lampard.
"Mereka mampu menempatkan kami dalam tekanan ketika memasuki babak kedua. Ini adalah tempat yang sulit dan kami tahu itu sebelum pertandingan dimulai. Kami ingin datang ke sini dan menang. Tetapi, Anda harus menempatkan sudut pandang dalam hal itu dan imbang adalah hasil yang baik," tukasnya.
Dua Gol Van Persie Antar Belanda ke Brasil
ANDORA
— Belanda menjadi tim Eropa pertama yang lolos ke Piala Dunia 2014
setelah sukses mengalahkan Andora 2-0 pada kualifikasi Piala Dunia 2014
Zona Eropa di Stadion Comunal d'Andorra la Vella, Selasa atau Rabu
(11/9/2013) dini hari WIB. Sepasang gol kemenangan Belanda dicetak oleh
Robin van Persie.
Berkat raihan tiga angka itu, Belanda kokoh di puncak klasemen sementara Grup D dengan poin 22, unggul sembilan angka dari Romania di peringkat kedua. Sementara Andora masih terpuruk di dasar klasemen dengan poin nol.
Sepanjang babak pertama, Belanda sebenarnya mampu menguasai penuh jalannya pertandingan. Beberapa kali skuad asuhan Louis van Gaal tersebut memperoleh peluang melalui aksi Van Persie dan Wesley Sneijder.
Akan tetapi, barisan belakang Andora mampu tampil cukup disiplin untuk membendung serangan Van Persie dan kawan-kawan. Mereka pun sukses memaksa skor tanpa gol hingga turun minum.
Selepas jeda, Belanda langsung tampil menggebrak. Gol yang ditunggu-tunggu pun muncul pada menit ke-50 setelah Van Persie sukses menaklukkan kiper Andora, Ferran Poli, dengan tendangan terukur dari luar kotak penalti yang masuk ke pojok kanan gawang.
Gol tersebut membuat semangat juang Belanda meningkat. Alhasil, empat menit berselang, Van Persie kembali sukses mencetak gol keduanya setelah berhasil memanfaatkan kesalahan barisan belakang tim tuan rumah.
Belanda terus menyerang hingga menit-menit akhir. Akan tetapi, sejumlah peluang yang diperoleh De Oranje tidak dapat dikonversikan menjadi gol dan pertandingan pun ditutup skor 2-0 untuk Belanda.
Susunan pemain:
Andora: 13-Ferran Pol, 2-Cristian Martinez, 3-Marc Vales, 5-Emili Garcia, 6-Ildefonso Lima, 7-Marc Pujol, 8-Marcio Vieira, 9-Gabriel Rieira (11-Sergi Moreno 59), 15-Moises San Nicolas, 19-Ivan Lorenzo (17-Victor Hugo Moreira 72)
Pelatih: Koldo Alvarez
Belanda: 1-Michael Vorm, 2-Daryl Janmaat, 3-Stevan De Vrij, 5-Jetro WIllems (20-Adam Maher), 6-Stijn Schaars, 7-Ruben Schaken, 8-Kevin Strootman, 9-Robin van Persie, 10-Wesley Sneijder (21-Dirk Kuyt 79), 11-Jeremain Lens
Pelatih: Louis van Gaal
Wasit: Ante Vucemilovic (Kroasia)
Berkat raihan tiga angka itu, Belanda kokoh di puncak klasemen sementara Grup D dengan poin 22, unggul sembilan angka dari Romania di peringkat kedua. Sementara Andora masih terpuruk di dasar klasemen dengan poin nol.
Sepanjang babak pertama, Belanda sebenarnya mampu menguasai penuh jalannya pertandingan. Beberapa kali skuad asuhan Louis van Gaal tersebut memperoleh peluang melalui aksi Van Persie dan Wesley Sneijder.
Akan tetapi, barisan belakang Andora mampu tampil cukup disiplin untuk membendung serangan Van Persie dan kawan-kawan. Mereka pun sukses memaksa skor tanpa gol hingga turun minum.
Selepas jeda, Belanda langsung tampil menggebrak. Gol yang ditunggu-tunggu pun muncul pada menit ke-50 setelah Van Persie sukses menaklukkan kiper Andora, Ferran Poli, dengan tendangan terukur dari luar kotak penalti yang masuk ke pojok kanan gawang.
Gol tersebut membuat semangat juang Belanda meningkat. Alhasil, empat menit berselang, Van Persie kembali sukses mencetak gol keduanya setelah berhasil memanfaatkan kesalahan barisan belakang tim tuan rumah.
Belanda terus menyerang hingga menit-menit akhir. Akan tetapi, sejumlah peluang yang diperoleh De Oranje tidak dapat dikonversikan menjadi gol dan pertandingan pun ditutup skor 2-0 untuk Belanda.
Susunan pemain:
Andora: 13-Ferran Pol, 2-Cristian Martinez, 3-Marc Vales, 5-Emili Garcia, 6-Ildefonso Lima, 7-Marc Pujol, 8-Marcio Vieira, 9-Gabriel Rieira (11-Sergi Moreno 59), 15-Moises San Nicolas, 19-Ivan Lorenzo (17-Victor Hugo Moreira 72)
Pelatih: Koldo Alvarez
Belanda: 1-Michael Vorm, 2-Daryl Janmaat, 3-Stevan De Vrij, 5-Jetro WIllems (20-Adam Maher), 6-Stijn Schaars, 7-Ruben Schaken, 8-Kevin Strootman, 9-Robin van Persie, 10-Wesley Sneijder (21-Dirk Kuyt 79), 11-Jeremain Lens
Pelatih: Louis van Gaal
Wasit: Ante Vucemilovic (Kroasia)
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa
BERN
— Lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa telah bergulir pada
Selasa atau Rabu (11/9/2013) dini hari WIB. Dari sejumlah pertandingan,
Belanda dan Italia dipastikan melaju ke putaran final setelah sukses
meraih kemenangan atas lawan-lawannya.
Berikut hasil lengkap kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa:
Grup A
Makedonia 1-2 Skotlandia
Wales 0-3 Serbia
Grup B
Armenia 0-1 Denmark
Malta 1-2 Bulgaria
Italia 2-1 Ceko
Grup C
Kazakhstan 0-1 Swedia
Austria 1-0 Irlandia
Kep Faroe 0-3 Jerman
Grup D
Romania 0-2 Turki
Andora 0-2 Belanda
Hongaria 5-1 Estonia
Grup E
Norwegia 0-2 Swiss
Siprus 0-2 Slovenia
Islandia 2-1 Albania
Grup F
Rusia 3-1 Israel
Luksemburg 3-2 Irlandia Utara
Grup G
Lituania 2-0 Liechtenstein
Slowakia 1-2 Bosnia
Yunani 1-0 Latvia
Grup H
San Marino 1-5 Polandia
Ukraina 0-0 Inggris
Grup I
Georgia 0-1 Finlandia
Belarus 2-4 Perancis
* Lolos ke putaran final Piala Dunia
Berikut hasil lengkap kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa:
Grup A
Makedonia 1-2 Skotlandia
Wales 0-3 Serbia
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Belgia | 8 | 7 | 1 | 0 | 15 | 2 | 13 | 22 |
Kroasia | 8 | 5 | 2 | 1 | 11 | 5 | 6 | 17 |
Serbia | 9 | 3 | 2 | 4 | 13 | 10 | 3 | 11 |
Skotlandia | 9 | 2 | 2 | 5 | 6 | 12 | -6 | 8 |
Makedonia | 8 | 2 | 1 | 5 | 6 | 10 | -4 | 7 |
Wales | 8 | 2 | 0 | 6 | 7 | 19 | -12 | 6 |
Grup B
Armenia 0-1 Denmark
Malta 1-2 Bulgaria
Italia 2-1 Ceko
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Italia * | 8 | 6 | 2 | 0 | 15 | 5 | 10 | 20 |
Bulgaria | 8 | 3 | 4 | 1 | 13 | 6 | 7 | 13 |
Denmark | 8 | 3 | 3 | 2 | 9 | 10 | -1 | 12 |
Ceko | 8 | 2 | 3 | 3 | 8 | 8 | 0 | 9 |
Armenia | 8 | 3 | 0 | 5 | 8 | 10 | -2 | 9 |
Malta | 8 | 1 | 0 | 7 | 4 | 18 | -14 | 3 |
Grup C
Kazakhstan 0-1 Swedia
Austria 1-0 Irlandia
Kep Faroe 0-3 Jerman
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Jerman | 8 | 7 | 1 | 0 | 28 | 7 | 21 | 22 |
Swedia | 8 | 5 | 2 | 1 | 14 | 8 | 6 | 17 |
Austria | 8 | 4 | 2 | 2 | 16 | 8 | 8 | 14 |
Irlandia | 8 | 3 | 2 | 3 | 13 | 13 | 0 | 11 |
Kazakhstan | 8 | 1 | 1 | 6 | 4 | 17 | -13 | 4 |
Kep Faroe | 8 | 0 | 0 | 8 | 3 | 25 | -23 | 0 |
Grup D
Romania 0-2 Turki
Andora 0-2 Belanda
Hongaria 5-1 Estonia
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Belanda * | 8 | 7 | 1 | 0 | 24 | 4 | 20 | 22 |
Hongaria | 8 | 4 | 2 | 2 | 18 | 12 | 6 | 14 |
Turki | 8 | 4 | 1 | 3 | 14 | 7 | 7 | 13 |
Romania | 8 | 4 | 1 | 3 | 13 | 12 | -1 | 13 |
Estonia | 8 | 2 | 1 | 5 | 6 | 16 | -10 | 7 |
Andora | 8 | 0 | 0 | 8 | 0 | 24 | -24 | 0 |
Grup E
Norwegia 0-2 Swiss
Siprus 0-2 Slovenia
Islandia 2-1 Albania
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Swiss |
8 | 5 | 3 | 0 | 14 | 5 | 9 | 18 |
Slovenia | 8 | 4 | 1 | 3 | 14 | 14 | 0 | 13 |
Norwegia | 8 | 4 | 0 | 4 | 11 | 10 | 1 | 12 |
Albania | 8 | 3 | 2 | 3 | 9 | 9 | 0 | 11 |
Islandia | 8 | 3 | 1 | 4 | 8 | 9 | -1 | 10 |
Siprus | 8 | 1 | 1 | 6 | 4 | 13 | -9 | 4 |
Grup F
Rusia 3-1 Israel
Luksemburg 3-2 Irlandia Utara
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Rusia |
8 | 6 | 0 | 2 | 15 | 4 | 11 | 18 |
Portugal | 8 | 5 | 2 | 1 | 16 | 8 | 8 | 17 |
Israel | 8 | 3 | 3 | 2 | 17 | 12 | 5 | 12 |
Irlandia Utara | 8 | 1 | 3 | 4 | 8 | 14 | -6 | 6 |
Luksemburg | 8 | 1 | 3 | 4 | 4 | 7 | -3 | 6 |
Azerbaijan | 8 | 0 | 5 | 3 | 4 | 10 | -6 | 5 |
Grup G
Lituania 2-0 Liechtenstein
Slowakia 1-2 Bosnia
Yunani 1-0 Latvia
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Bosnia |
8 | 6 | 1 | 1 | 25 | 5 | 20 | 19 |
Yunani | 8 | 6 | 1 | 1 | 9 | 4 | 5 | 19 |
Slowakia | 8 | 3 | 3 | 2 | 9 | 7 | 2 | 12 |
Lituania | 8 | 2 | 2 | 4 | 7 | 10 | -3 | 8 |
Latvia | 8 | 2 | 1 | 5 | 5 | 8 | -3 | 7 |
Liechtenstein | 8 | 0 | 2 | 6 | 3 | 19 | -16 | 2 |
Grup H
San Marino 1-5 Polandia
Ukraina 0-0 Inggris
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Inggris |
8 | 4 | 4 | 0 | 25 | 3 | 22 | 16 |
Ukraina | 8 | 4 | 3 | 1 | 19 | 4 | 15 | 15 |
Montenegro | 8 | 4 | 3 | 1 | 15 | 8 | 7 | 15 |
Polandia | 8 | 3 | 4 | 1 | 18 | 8 | 9 | 13 |
Moldova | 8 | 1 | 2 | 5 | 4 | 15 | -11 | 5 |
San Marino | 8 | 0 | 0 | 8 | 1 | 43 | -42 | 0 |
Grup I
Georgia 0-1 Finlandia
Belarus 2-4 Perancis
Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Memasukkan | Kemasukan | Selisih Gol | Poin |
Spanyol | 6 | 4 | 2 | 0 | 10 | 2 | 8 | 14 |
Perancis | 7 | 4 | 2 | 1 | 12 | 6 | 6 | 14 |
Finlandia | 7 | 2 | 3 | 2 | 5 | 6 | -1 | 9 |
Georgia | 7 | 1 | 2 | 4 | 3 | 8 | -5 | 5 |
Belarus | 7 | 1 | 1 | 5 | 6 | 14 | -8 | 4 |
* Lolos ke putaran final Piala Dunia
Sumber :
Bantai Paraguay, Argentina Lolos ke Brasil
ASUNCION — Argentina menjadi klub
Amerika Selatan kedua (Brasil pertama karena sebagai tuan rumah Piala
Dunia 2014) yang lolos ke putaran final Piala Dunia 2014, setelah menang
5-2 atas Paraguay di Stadion Defensores del Chaco, Asuncion, Selasa
atau Rabu (11/9/2013) pagi WIB.
Kemenangan ini membuat Argentina mengumpulkan 29 poin dari 14
pertandingan. Poin yang dikumpulkan Argentina tidak mungkin dapat
dikejar peringkat kelima yang saat ini diduduki Uruguay dengan 22 poin.
Sisa pertandingan semua tim di kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Amerika
Selatan hanya menyisakan dua laga lagi.
Argentina sudah membuka keunggulan pada menit ke-12 melalui
eksekusi penalti Lionel Messi. Namun, lima menit kemudian, Paraguay
berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Jose Ariel Nunez.
Sergio Aguero menambah keunggulan Argentina pada menit ke-32.
Sepakan kaki kiri pemain Manchester City itu gagal dihentikan kiper
Paraguay, Roberto Fernandez. Berkat gol itu, Argentina menutup babak
pertama dengan keunggulan 2-1.
Memasuki babak kedua, Argentina kembali menjauh. Lima menit setelah
peluit babak kedua berbunyi, Angel di Maria sukses mencetak gol untuk
membuat Argentina unggul jauh, 3-1. Tiga menit kemudian, Messi kembali
mencatatkan namanya di papan skor, lagi-lagi lewat titik putih. Skor
kini 4-1 untuk Argentina.
Paraguay sempat memperkecil selisih skor pada menit ke-86 melalui
Roque Santa Cruz. Namun, pemain pengganti, Maxi Rodriguez, mengakhiri
perlawanan Paraguay. Maxi yang baru masuk menggantikan Fernando Gago
berhasil mencetak gol pamungkas untuk Argentina pada menit ke-90.
Argentina pun menang 5-2 atas Paraguay dan memastikan tempat di putaran
final Piala Dunia 2014.
Susunan pemain
Paraguay: Roberto Fernandez; Paulo da Silva,
Salustino Candia, Marcos Caceres, Miguel Angel Samudio, Cristian
Riveros, Jonathan Fabbro (Jorge Rojas 55), Victor Ayala, Richard Ortiz
(Sergio Aquino 21 (Oscar Romero 46)), Roque Santa Cruz, Jose Ariel Nunez
Pelatih: Victor Genes
Argentina: Sergio Romero; Fabricio Coloccini, Palo
Zabaleta, Jose Basanta, Hugo Campagnaro, Lucas Biglia, Fernando Gago
(Maxi Rodriguez 86), Angel di Maria, Rodrigo Palacio (Ezequiel Lavezzi
65), Lionel Messi, Sergio Aguero (Ever Banega 77)
Pelatih: Alejandro Sabella
Wasit: Enrique Osses (Cile)
Neymar Gemilang, Brasil Tekuk Portugal
MASSACHUSETTS — Brasil menaklukkan Portugal
3-1 dalam laga persahabatan di Stadion Gillette, Massachusetts, Selasa
atau Rabu (11/9/2013) pagi WIB. Brasil sempat tertinggal 0-1 dari
Portugal sebelum membalas untuk kemudian menang 3-1 pada akhir
pertandingan.
Brasil tertinggal lebih dahulu dari Portugal pada menit ke-18. Kesalahan Maicon melakukan back-pass dimanfaatkan Raul Meireles untuk menaklukkan gawang Julio Cesar.
Beruntung, Brasil cepat bangkit. Enam menit berselang, Selecao berhasil menyamakan kedudukan melalui Thiago Silva. Umpan sepak pojok Neymar da Silva disambar sundulan Silva tanpa bisa dihentikan Rui Patricio.
Neymar menunjukkan kualitasnya pada menit ke-34. Akselerasi pemain Barcelona itu membuat lini pertahanan Portugal kesulitan. Alhasil, tiga pemain Portugal dikelabui Neymar sebelum ia melepaskan tendangan terukur yang merobek jala Portugal. Babak pertama berakhir 2-1 untuk keunggulan Brasil.
Pada babak kedua, Brasil semakin menjauh berkat gol Joao Alves. Berawal dari umpan Neymar kepada Maxwell yang diteruskan umpan silang ke depan mulut gawang Portugal. Tanpa kesulitan, Jo menyambar bola tersebut untuk menutup laga menjadi 3-1 untuk Brasil.
Susunan pemain
Brasil: Julio Cesar; Maicon, Thiago Silva, David Luiz, Maxwell; Ramires (Oscar 60), Paulinho (Henrique 83), Luis Gustavo; Bernard (Hernanes 68), Jo (Alexandre Pato 76), Neymar (Lucas Moura 89)
Pelatih: Luiz Felipe Scolari
Portugal: Rui Patricio; Joao Pereira (Helder Postiga 70), Bruno Alves, Pepe (Neto 46), Fabio Coentrao (Antunes 54); Joao Moutinho (Ruben Amorim 60), Miguel Veloso, Raul Meireles; Luis Nani, Nelson Oliveira, Vieirinha (Lica 84)
Pelatih: Paulo Bento
Brasil tertinggal lebih dahulu dari Portugal pada menit ke-18. Kesalahan Maicon melakukan back-pass dimanfaatkan Raul Meireles untuk menaklukkan gawang Julio Cesar.
Beruntung, Brasil cepat bangkit. Enam menit berselang, Selecao berhasil menyamakan kedudukan melalui Thiago Silva. Umpan sepak pojok Neymar da Silva disambar sundulan Silva tanpa bisa dihentikan Rui Patricio.
Neymar menunjukkan kualitasnya pada menit ke-34. Akselerasi pemain Barcelona itu membuat lini pertahanan Portugal kesulitan. Alhasil, tiga pemain Portugal dikelabui Neymar sebelum ia melepaskan tendangan terukur yang merobek jala Portugal. Babak pertama berakhir 2-1 untuk keunggulan Brasil.
Pada babak kedua, Brasil semakin menjauh berkat gol Joao Alves. Berawal dari umpan Neymar kepada Maxwell yang diteruskan umpan silang ke depan mulut gawang Portugal. Tanpa kesulitan, Jo menyambar bola tersebut untuk menutup laga menjadi 3-1 untuk Brasil.
Susunan pemain
Brasil: Julio Cesar; Maicon, Thiago Silva, David Luiz, Maxwell; Ramires (Oscar 60), Paulinho (Henrique 83), Luis Gustavo; Bernard (Hernanes 68), Jo (Alexandre Pato 76), Neymar (Lucas Moura 89)
Pelatih: Luiz Felipe Scolari
Portugal: Rui Patricio; Joao Pereira (Helder Postiga 70), Bruno Alves, Pepe (Neto 46), Fabio Coentrao (Antunes 54); Joao Moutinho (Ruben Amorim 60), Miguel Veloso, Raul Meireles; Luis Nani, Nelson Oliveira, Vieirinha (Lica 84)
Pelatih: Paulo Bento
Langganan:
Postingan (Atom)